Bedug Akbar Andalan, Meriahnya Gelaran Ajang Silaturahmi Warga Kampung Kandang

 

Kegiatan rutin tahunan sebagai ajang silaturahmi warga Kampung Kandang (foto Ahmad Taufik)

CYBERINDO.online - Ratusan warga Kampung Kandang, Kecamatan Karangbahagia berbondong-bondong mendatangi dan berkumpul di lapangan untuk menggelar kegiatan rutin tahunan. 

Kumpulnya warga tersebut pasca lebaran Idul Fitri 1445 Hijriyah dalam rangka ajang silaturahmi dan melestarikan budaya hiburan alternatif yang sengaja diciptakan para sesepuh sebagai bentuk guyubnya warga Kampung Kandang. 

Kegiatan yang dimotori oleh Baba Nuin Jangkung, didampingi RT 005/05 Sulastri menjelaskan kepada media bahwa agenda tahunan itu semata-mata untuk mejalin rasa kebersamaan khususnya warga Kampung Kandang tempat kelahiran mereka.

"Ini acara sudah digelar puluhan tahun, kita terus melestarikan sebagai ajang silaturahim agar warga semakin guyub. Ada suguhan hiburan, inipun biayanya dari sumbangsih para warga", jelas Baba Nuin.

Sementara itu, Ketua RT 005, Sulastri mengucapkan terimakasih dan Minal aidzin Wal Faidzin, mohon maaf lahir batin kepada seluruh warga Kampung Kandang.

Warga sangat antusias, terpantau awak mMedia Cyberindo, dari anak-anak sampai orangtua berbaur dan menyaksikan hiburan diiringi tabuhan Bedug. Para pemuda dengan inisiatinya memperagakan adegan 'Uang Kaget' seperti yang ada di televisi. Gelak tawa dan kegembiraan begitu terpancar dari para hadirin yang menyaksikan.

Salah seorang penonton dari Kampung Sukamantri, Eem Emawati mengatakan, "Saya dan keluarga sengaja datang untuk menyaksikan hiburan rakyat di Kampung Kandang ini ", ujarnya.

Tabuhan Bedug terus menerus diiringi dengan lagu-lagu yang sedang viral. Sekitar 20 Orang Personil yang menabuh, ada penyanyi, penari dan para pemeran teatrikal yang diterjunkan dengan keahlian yang sudah terlatih setiap tahunnya.

Keseruan tersebut diketahui dilaksanakan selama satu minggu. Hadir juga artis lokal yang sedang viral seperti Mis Dakem KW, si Pitung KW dan Uang Kaget, Buto ijo dengan Raja Ular serta Para Tentara untuk mengenang perjuangan. Dan tidak kalah menariknya kemunculan sosok ODGJ KW berperan sebagai korban Game Slot. Hal ini untuk mengedukasi warga untuk tidak terbawa menjadi korban permainan game .

Ditambah lagi keseruan untuk anak-anak ada panjat pisang dengan aneka hadiah dipuncaknya. Hari Jum'at sore acara sukses digelar dan segenap kepanitiaan melakukan Tasyakuran diakhiri acara do'a dan makan bersama.

(Ahmad Taufik)