"Berdasarkan hisab posisi hilal wilayah Indonesia yang sudah masuk kriteria MABIMS, serta adanya laporan hilal yang terlihat, disepakati bahwa 1 Syawal tahun 1445 Hijriah jatuh pada Hari Rabu, 10 April 2024 Masehi," ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam konferensi pers penetapan sidang Isbat,maka dipastikan 1 Syawal 1445 Hijriah antara keputusan pemerintah, termasuk Nahdlatul Ulama, dengan Muhammadiyah jatuh pada hari yang sama. Yang dihadiri sejumlah perwakilan organisasi keagamaan, BMKG, BRIN, ahli astronomi, perwakilan negara sahabat, dan tamu undangan lainnya.
H. Warta Sueb ditemui media pada malam Takbiran beliau selaku Pimpinan Majelis Taklim Sholawat An-Nur Kamillah menilai perayaan Idul Fitri merupakan momentum untuk memperkokoh kebersamaan setiap anak bangsa dalam upaya membangun Indonesia yang lebih baik pada masa depan.
"Lebaran Idul Fitri tahun ini pasca PilPres kudu mampu menjadi momentum memperkokoh kebersamaan antar keluarga besar kita, mangkaning kedepannya menghadapi Pilkada, jangan ampe goyah persatuan kita " jelasnya dalam logat Betawi
Apalagi, kata Abah H Warta, Idul Fitri tahun ini datang usai pesta demokrasi nasional dan menjelang pesta demokrasi di tingkat daerah (pilkada) yang akan diselenggarakan pada November mendatang.
Setelah berkompetisi, upaya membangun kebersamaan dan fokus pada upaya menjawab tantangan bangsa merupakan langkah penting yang harus dilakukan.
Abah H.Warta sapaan akrab H. Warta Sueb, S.Pd.M.M, didampingi para Guru dan Jama'ah saat menggemakan Takbiran di Saung menuturkan peran setiap anak bangsa harus mampu disinergikan dalam upaya membangun bangsa dan negara yang tangguh dalam menghadapi persaingan antarnegara pada masa depan.
Hal itu karena era globalisasi yang menghadirkan berbagai tantangan dan perubahan di berbagai bidang saat ini membutuhkan persatuan dan kesatuan antara warga bangsa untuk menjawabnya.
Oleh karena itu, beliau sangat berharap momentum Idul Fitri kali ini mampu membangun kebersamaan warga Negara Indonesia yang kokoh demi mewujudkan cita-cita para pendiri negeri, yaitu masyarakat adil dan makmur secara merata berdasarkan Pancasila.
Abah H. Warta Sueb selaku pimpinan Majelis Taklim Sholawat An-Nur Kamillah juga turut mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 Hijriah kepada seluruh jamaah khususnya dan umumnya masyarakat Indonesia yang merayakannya mengucapkan mohon maaf lahir dan batin.
Pewarta : Ato Gondrong
