Petani Sulit Air, Kadis Pertanian : Pompanisasi Akan Terealisasi

 

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi, Abdillah Majid (foto eksklusif Andi Q-May)

CYBERINDO.online - Upaya pengairan lahan pertanian dengan tingkat kesulitan tinggi bagi para Kelompok Tani (Poktan) Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Pertanian akan menyalurkan bantuan dengan sistem Pompanisasi dari Kementerian Pertanian.

Baca juga : Diskon Pajak.! Pemkab Bekasi Melalui Bapenda Terus Gali PAD Dengan Inovasi

Para penerima Pompanisasi tersebut dikatakan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi, Abdillah Majid, yang memang betul-betul membutuhkan dan pelaksanaanya bekerjasama dengan Kodim dan Korem 

"Realisasinya tahun ini, sebanyak sembilan puluh lima (95) unit dan ajuannya yang benar-benar kesulitan untuk pengairan pertanian. Kita bekerjasama dengan Kodim dan Korem", ujarnya kepada Cyberindo Jum'at 19/04

Abdillah Majid menyampaikan bahwa dalam waktu dekat Pompanisasi untuk para Poktan dari Kementerian Pertanian itu akan segera terealisasi. Dirinya berharap dengan bantuan tersebut akan bermanfaat bagi petani-petani yang betul-betul kesulitan mengairi sawahnya dan masalahnya teratasi.

"Dalam waktu dekat, jika tidak ada halangan mungkin bulan ini. Ini sangat bermanfaat bagi para petani, semoga lahan pertanian yang kesulitan air segera teratasi", pungkasnya.

Sebelumnya, Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan mengatakan, Pemkab Bekasi melalui Dinas Pertanian, Dinas Perdagangan, dan Dinas Ketahanan Pangan telah melaksanakan berbagai program seperti operasi pasar murah, gerakan pangan murah, dan gerakan diversifikasi pangan yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten Bekasi.

Tidak hanya itu, Pemkab Bekasi juga telah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengembangkan varietas tanaman padi "Pusaka Bhagasasi" yang dinilai lebih unggul dan dapat tumbuh lebih cepat dengan rasa yang pulen. la berharap varietas ini dapat meningkatkan produksi padi di Kabupaten Bekasi.